Polynemus macrophthalmus
Ciri-ciri
Ikan Janggut termasuk famili Polynemidae yang banyak jenisnya.
Ciri khusus famili ini memiliki sirip dada yang terdiri dari dua bagian,
bagian bawah berjari-jari sangat panjang seperti filamen, karena
adanya filamen ini maka biasa disebut Ikan Janggut. Panjang filamen
ini dapat melebihi panjang badannya dan berguna untuk mendeteksi
mangsanya. Ikan ini termasuk ikan omnivora yang memakan hewan
dan sisa tumbuhan berukuran kecil.
Habitat Penyebaran
Ikan Janggut merupakan ikan tawar sekunder yang terutama hidup di
perairan pantai dan muara-muara sungai, yang juga memasuki
perairan tawar dan sungai-sungai. Namun ikan ini dilaporkan belum
pernah dijumpai di danau atau rawa di sekitar sungai.
Nama Umum : Ikan Kurau (Threadfin)
Nama Lokal : Ikan Janggut
Salah satu habitat Ikan Janggut di Kuala Jambi Kab. Tanjab Timur
Ikan ini termasuk omnivora yang memakan hewan-hewan kecil dan
serangga. Pada saat air pasang mulai mencapai daratan ikan ini
berebut mengikuti lidah air memangsa segala makanan yang
sebelumnya berada di daratan. Mereka menyusuri daratan sebatas
lidah air yang dapat mencapai daratan.
Ikan Janggut yang sudah memasuki sungai ditemui di bagian pinggir
sungai atau di bagian yang dangkal, sehingga sering tertangkap
dengan alat jala tebar.
Tingkat Pengelolaan
Ikan Janggut termasuk ikan konsumsi yang mahal harganya, antara
lain karena rasanya yang enak dan mungkin karena sudah mulai
jarang, namun data statistik menunjukkan bahwa produksi ikan Kurau
di Provinsi Jambi cenderung stabil.
Ikan ini ditangkap di sekitar muara sungai dengan Jaring Kuro yang
dipasang memanjang searah daratan. Sedangkan di sungai umumnya
tertangkap dengan jala tebar.
Penangkapan ikan ini relatif tinggi sehingga bisa dikatakan berlebih,
namun jarang menggunakan alat yang merusak.
Pembudidayaan ikan ini menurut informasi dari beberapa nelayan
dan pembudidaya ikan belum ada yang berhasil, terutama karena
sulitnya menjaga agar ikan ini tetap hidup dalam wadah budidaya
yang sempit.
Kondisi Populasi
Informasi mengenai kondisi populasi ikan ini memang berbeda-beda.
Menurut nelayan di muara sungai Batanghari sekitar Nipah Panjang
dan Sadu ikan ini masih banyak dan cenderung tetap, sedangkan
menurut nelayan sungai yang beroperasi di Kumpeh hingga Kota
Jambi umumnya mengatakan ikan Janggut sudah sangat jarang
ditemui, namun menurut mereka ikan Janggut yang tertangkap
sekarang umumnya lebih kecil dibandingkan dengan Ikan Janggut
yang dulu sering tertangkap.
Terima kasih atas informasinya tentang ikan Janggut ini pak Ade Rusli:) saya dikirimkan ikan ini dari orang tua saya di Jambi. Semoga suatu hari bisa dibudidayakan dan menjadi sumber pendapatan di Jambi.. Rasa dagingnya lembut dan gurih sekali, tidak ada amis meskipun ditim kepalanya saja.. Ikan ini saya rasa endimik di Jambi
BalasHapusSebarannya di kab. Sarolangun masih banyak pak ade
BalasHapusIkan ini favorite saya wkt dinas di jambi thn 89-91
BalasHapusUntuk harga kisaran berapa perkilo?
BalasHapusThe King Casino | Review of Casino | RTP - Joker
BalasHapusThe king casino bsjeon.net review - everything you need to poormansguidetocasinogambling know about this popular casino. herzamanindir.com/ It's all about 출장안마 quality and https://jancasino.com/review/merit-casino/ quantity.